SUARASULTRA.COM, KONUT – Menghadapi kegiatan Perkemahan Wirakarya Daerah (PWD) ke IV Tahun 2018, di Desa Tadoloiyo Kecamatan Oheo Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), persiapan saat ini semakin digenjot.
Ketua Kwartir Cabang Pramuka Konut, Raup,S.Ag kepada SUARASULTRA.COM mengatakan pihaknya mengajak semua pihak terkait untuk menjadikan kegiatan PWD sebagai sarana membangun dan mempererat hubungan antar sesama anak bangsa, yang akan berdampak positif terhadap insan pramuka dan masyarakat pada khususnya.
“Saya berharap, semoga kegiatan ini mendapat ridho dari Allah Subhanahuwataalaah, kegiatannya lancar. Dan mari kita jadikan kegiatan PWD sebagai sarana kita untuk membangun dan mempererat hubungan kita sesama anak bangsa,” harap Ketua Kwarcab Pramuka Konut itu, Senin (11/6/2018).
Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan, Burhanudin Bulandama saat dihubungi awak media ini pada Senin (11/6/2018), dirinya menjelaskan persiapan PWD dilakukan sejak kegiatan Perkemahan Pramuka Eksekutif (PPE) beberapa waktu lalu di desa Tadoloiyo. Jadi sampai pada saat ini, sasaran kegiatan PWD tersebut dibenahi dan disiapkan karena akan diikuti oleh semua Daerah Se-Sultra.
“Mulai penyiapan data sampai pada sasaran kegiatan serta tim kerja, dari kemarin kami siapkan. Dan sampai saat ini, kami masih bekerja untuk kegiatan besar tersebut ,” kata Burhanudin.
Dikatakannya lagi, kegiatan tersebut diantaranya meliputi Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Pembenahan dan pembangunan sarana umum serta pementasan seni budaya.
“Untuk sasaran utama yaitu di Desa Tadoloiyo, lalu kemudian kita masuk ke wilayah lain di kecamatan Oheo,” ucap pria yang akrab disapa Kak Bur tersebut.
Menurut Burhanudin, antusias masyarakat dan jajaran pengurus Kwarcab pramuka Konut sangat baik, apalagi dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah Konut.
“Kegiatan ini disupport oleh pemerintah daerah, baik materil maupun inmateril, ini sangat luar biasa, kendatipun kegiatan tersebut adalah rangkaian kegiatan Kwarda Sultra,” ujarnya.
Laporan : Aras Moita