SUARASULTRA.COM | KENDARI – KMN Nafisah 04 GT 15 mengalami dilaporkan mengalami kerusakan mesin tepatnya di sebelah timur sekitar Pulau Padea Besar Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Sabtu (9/5/2020) sekira pukul 23.45 Wita. Kapal tersebut merupakan kapal mengepul ikan asal Kendari.
Kapal bertolak dari Pulau Buru hendak menuju Kendari, Kamis 6 Mei 2020 sekira pukul 08.00 Wita. Dalam perjalanan, kapal tersebut mengalami kerusakan mesin dengan persediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di kapal itu mulai menipis.
Saat dikonfirmasi, Kepala Basarnas Kendari, Aris Sofingi mengaku, Basarnas Kendari telah menerima informasi dari pemilik kapal, Suardi.
“Pemilik kapal melaporkan bahwa sejak tanggal 8 Mei 2020 sekitar pukul 03.00 Wita, KMN Nafisah 04 mengalami kerusakan mesin dengan menyebutkan ciri-ciri kapal,” terang Aris Sofingi, Minggu (10/5/2020) dini hari.
Jumlah kru dalam kapal itu berjumlah empat orang yakni Robertus Malo, Laode Rusman, Daniel dan Rio Donal. Berdasarkan laporan itu, Tim Rescue Basarnas Kendari diberangkatkan menuju Lokasi Kejadian Kecelakaan (LKK) untuk memberikan bantuan SAR dengan menggunakan KN SAR Paciran.
“Jarak dari dermaga Basarnas Kendari ke LKK diperkirakan berjarak 43,7 Nautical mile. Diperkirakan tiba disekitar lokasi kurang lebih 4 jam perjalanan,” terangnya.
Menurut Aris, cuaca saat ini dilaporkan cerah dengan perkiraan ketinggian gelombang sekitar 1,25 hingga 2,50 meter arah angin timur -selatan dengan kecepatan 2-15 knots.
“Unsur yang dilibatkan yakni Rescuer Basarnas Kendari, ABK KN SAR Pacitan dan KSOP Kendari,” tutupnya.
Laporan: Remon
