SUARASULTRA.COM, KENDARI – Beberapa bulan lalu yang berdasarkan penilain Ombudsman Sultra, Kota Kendari, dan tiga daerah lainnya mendapatkan nilai zona merah dalam hal pelayanan dan sebagainya.
Diketahui, Pemerintah Kota, (Pemkot) Kendari dalam hal ini Sulkarnain sudah melakukan langkah-langkah, agar bisa keluar dari zona merah tersebut, salah satunya membenahi Kantor Pelayanan.
Selain itu, Pemkot Kendari juga diketahui mengapresiasi Ombudsman Sultra, karena telah memberikan nilai itu, sehingga pemkot Kendari dapat mengevaluasi, dan membenahi kekurangan-kekurangan itu, namun akan disesuaikan dengan anggaran yang ada. Kemudian Pemkot Kendari akan bekerjasama dengan pemerintah Provinsi Sultra, agar bahu-membahu untuk keluar dari nilai yang tidak diinginkan itu.
Plt. Wali Kota Kendari, Sulkarnain menjelaskan, dirinya sudah panggil Kepala Dinas Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Kendari dan Kepala Dinas lainnya, untuk melakukan langkah-langkah jangka pendek, agar masyarakat dalam mengurus dokumen kependudukan maupun dokumen lainnua bisa merasa nyaman, bahkan dalam rangka HUT Kota Kendari dirinya memerintahkan Disdukcapil harus menjemput bola.
“Salah satu bentuknya akan membuka pelayanan di tempat Ekspo selama Ekspo Kota Kendari nanti termasuk juga di Mall Lippo Plaza,” jelasnya saat ditemui diruangan Pola Kota Kantor Wali Kota Kendari. Kamis, (12/04).
Dengan terobosan tersebut lanjutnya, maka diharapkan masyarakat bisa nyaman. Hal itu dilakukan ingin mendekat kemasyarakat, tapi secara permanen pihaknya akan berupaya melakukan langkah-langkah yang lebih efektif, agar pelayanannya lebih maksimal.
“Banyak warga mengeluh, biasa sarana dan prasarananya tidak memadai, itu sudah menjadi PR, dan kami akan benahi secara bertahap,” tambahnya.
Selain itu Sulkarnain juga menyampaikan, sebenarnya sudah ada beberapa pelayanan yang sudah hijau walaupun secara keseluruhan masih merah, salah satu RSUD Kota Kendari, sudah cukup bagus, pelayanan izin usaha sudah cukup bagus, walaupun dibeberapa bagian itu belum maksimal, karena lagi-lagi terkendala sarana dan prasarananya.
“Kami akan mengusahakan, agar pelayanan lebih bagus lagi, dan sarana dan prasarananya akan dibangun, namun akan disesuaikan dengan anggaran yang ada,” ucap Sulkarnain.
Laporan : Adam
