SUARASULTRA.COM | KENDARI – Kapal Motor (KM) Dobo Makmur GT 30 mengalami kerusakan mesin, tangki harian terbakar hingga menyebabkan dua kru kapal mengalami luka bakar di Perairan Binongko, Kabupaten Wakatobi.
Kapal tersebut merupakan kapal ikan dengan jumlah Person On Board (POB) empat (4) orang, rute Jawa Tengah (Jateng) – Dobo Maluku Tenggara.
Kepala Basarnas Kendari, Arif Sofingi menjelaskan, Senin (11/5/2020) sekira pukul 13.25 Wita Basarnas Kendari menerima informasi dari nakhoda kapal (nakhoda) bahwa KM Dobo Makmur mengalami kerusakan mesin akibat terbakarnya tangki harian. Dua orang kru kapal dilaporkan mengalami luka bakar serius.
“Berdasarkan laporan tersebut, sekira pukul 13.45 Wita, Tim rescue Pos slSar Wakatobi bergerak menuju Lokasi Kejadian Kecelakaan (LKK) dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat Boat (RIB) untuk melakukan pertolongan Medivac terhadap korban,” terang Aris Sofingi, Selasa (12/5/2020) dini hari.
“Jarak antara Pos SAR Wakatobi dengan LKK sekitar 63,4 NM dengan kondisi cuaca cerah dengan ketinggian ombak sekitar 1,25 – 2,5 meter arah anginTimur – Selatan,” sambung Aris.
Tim SAR gabungan tiba di LKK dan menemukan KM Dobo Makmur di sekitar Perairan Binongko, tepatnya kurang lebih 4 NM arah selatan LKK. Ke empat korban selamat dengan rincian 2 sehat, 1 luka bakar ringan dan satu luka bakar berat.
“Sudah dievakuasi ke fasilitas kesehatan/ Puskesmas Binongko, karena keterbatasan peralatan kesehatan di Puskesmas tersebut. Maka diputuskan dua orang yang mengalami luka bakar tersebut dievakuasi ke fasilitas kesehatan RSUD Wangi-wangi di Wanci bersama 1 orang teman korban untuk menemani, sedangkan kapten kapal tetap tinggal di Binongko.
Pada pukul 20.30 wita tim sar gabungan bertolak menuju wanci,” jelasnya.
Sekira pukul 02.10 Wita dini hari, tim SAR gabungan bersama tiga orang korban tiba di Wanci dan langsung menuju ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wangi-wangi untuk segera mendapat penanganan medis lebih lanjut.
“Sekira pukul 02.30 Wita, operasi SAR terhadap korban kecelakaan kapal KM Dobo Makmur GT 30 di Perairan Binongko dinyatakan selesai dan ditutup,” sambungnya.
Unsur yang terlibat dalam evakuasi yakni Rescuer Pos SAR Wakatobi, Pos AL Wanci Pol Air Wanci, Koramil Wanci dan petugas
medis Puskesmas Tomia.
Berikut Data korban,
1. Syafaruddin (53) selaku Nahkoda kapal dalam keadaan sehat.
2. Ismail (25) anak buah kapal (ABK) dalam keadaan sehat
3. Frans Z Noya (26) ABK mengalami luka bakar ringan.
4. Saleh (31) ABK mengalami luka bakar berat.
Laporan: Remon
