Pria di Konawe Ditemukan Tewas Gantung Diri

  • Share

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive

SUARASULTRA.COM | KONAWE – Seorang pria yang diketahui bernama Nasir (47) Warga Kelurahan Unaasi Kecamatan Anggaberi Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di rumahnya, Selasa 18 Juli 2023 sekira pukul 07.15 WITA.

Mayat pria tersebut ditemukan pertama kali oleh putrinya bernama Dina. Saat itu Dina (17) mengaku hendak membuka kios miliknya. Ia pun kaget melihat sang ayah dalam kondisi tergantung dengan seutas tali dan tak bernyawa lagi.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala SPKT Polres Konawe Aipda Marwan Husein. Menurut Aipda Marwan, pihaknya menerima laporan dari masyarakat terkait penemuan seorang pria yang gantung diri di Kelurahan Unaasi, sekira pukul 09.00 WITA.

“Setelah menerima laporan, saya bersama tim piket fungsi segera menuju Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) untuk melakukan penyelidikan,” kata Aipda Marwan Husein.

Setelah tiba di TKP, Aipda Marwan menerima informasi terkait kronologis kejadian. Kata dia, peristiwa naas itu berawal saat anak korban yang bernama Dina hendak membuka kios pada pukul 07.15 WITA. Saat itu, Dina menemukan ayahnya (Nasir) telah menggantung diri dengan seutas tali nilon berwarna biru di dalam rumah.

“Seketika itu, Dina segera keluar rumah dan meminta bantuan kepada tetangga dan keluarga korban,” jelasnya.

Kemudian, lanjut Aipda Marwan, beberapa orang warga pun datang untuk membantu setelah menerima permintaan bantuan dari Dina putri korban.

Mereka bersama-sama mengangkat korban dari posisi tergantung, memotong tali yang mengikat di leher korban, dan membaringkannya di sebuah springbed/matras.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, keluarga korban telah menerima kejadian tersebut dengan ikhlas dan tidak akan melaporkan atau menuntut secara hukum. Hal ini disebabkan karena korban, Nasir, telah mengalami frustasi akibat menderita penyakit batu ginjal menahun.

Tim Inavis Polres Konawe telah melakukan pemeriksaan awal di TKP dan menemukan bekas jeratan tali di leher korban, serta adanya sperma dan bercak darah di celana korban. Namun, tidak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan di tubuh korban.

“Sebagai barang bukti, tim mengamankan tali dan pakaian yang digunakan oleh korban,” kata Aipda Marwan.

Dalam penanganan kasus ini, keluarga korban telah menyatakan penolakan terhadap Visum et Repertum ataupun Autopsi terhadap jenazah Nasir.

Jenazah almarhum Nasir akan disemayamkan di rumah korban sebelum rencananya dimakamkan di pemakaman keluarga.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan tidak adanya unsur-unsur tindak pidana dalam peristiwa ini.

Laporan: Sukardi Muhtar

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
banner 120x600
  • Share