SUARASULTRA.COM, KENDARI – Dalam rangka pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) yang dilakukan secara serentak 2019 mendatang, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Kendari bakal percepat cetak kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) kepada masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Disdukcapil Kendari, H. Halili saat diwawancarai Selasa (2/1/2018). Halili mengatakan, menghadapi pilpres dan pileg nanti, dalam kurun waktu sebulan saja perekam langsung diberikan KTP-el definitif.
“Kami prediksi cukup sebulan saja, perekam KTP-el sudah bisa memiliki KTP-el definitif. Biasanya kan untuk memiliki KTP-el defenitif masyarakat mesti mengantri selama tiga bulan,” paparnya.
Hal tersebut, lanjutnya, dilakukan untuk mempercepat masyarakat mendapatkan KTP-el definitif untuk digunakan dalam pilpres dan pilgub.
“Jujur kendala yang kami dapatkan dalam melakukan perekaman di lapangan sangat banyak sekali, seperti kendala jaringan karena kami tidak bisa melakukan perekaman jika jaringan terganggu,” ujarnya.
Kendala lain, kata dia, adalah NIK (Nomor Induk Kependudukan) lama yang masih ganda, sehingga harus direstore kembali.
“Untuk memastikan NIK ganda tersebut kami menggunakan Administrator Data Base (ADB) Kependudukan, jika memang NIK tersebut berada di daerah lain seperti Konawe Selatan (Konsel) pasti akan kelihatan dalam ADB,” paparnya.
Jika hal itu terjadi, jelas dia, maka meskipun masyarakat telah lama melakukan perekaman tidak akan diberikan KTP-el definitif.
Laporan : Adam
